ROTI & PAKAIAN


*ROTI & PAKAIAN*

Dalam perjalanan ke rumah Lavan, Yaakov bermimpi dan setelah itu bapak kita Yaakov membuat suatu perjanjian bersyarat dengan Tuhan. Bahwa apabila "Tuhan memberikan kepadaku roti untuk dimakan dan pakaian untuk dipakai, maka akan selalu kupersembahkan sepersepuluh kepada Tuhan."

Pertanyaan! Mengapa cuma roti dan pakaian?

Ternyata 2 permintaan ini dampaknya luar biasa.

1. Roti

Ketika Adam jatuh kedalam dosa maka Hashem tidak mengutuk Adam tetapi mengutuk tanah dan imbas kutukanNya adalah Adam akan dengan berpeluh mencari "lechem" atau roti.

Dengan meminta roti atau lechem kepada Tuhan, Yaakov sedang mengajukan proposal kepada Tuhan "Mohon kutukanMu kepada Adam, diubah mejadi berkat bagiku dan keturunanku"
Dengan kata lain biarlah kutukan untuk mendapatkan "lechem" atau roti dengan susha payah berakhir di Yaakov sehingga anak anaknya tidak akan berpeluh lagi mendapatkan roti. 

Terbukti ketika surga mengirim roti (Mana) kepada keturunan Yaakov di Padang gurun.
Bahkan dalam Mazmur raja David katakan "anak orang benar tidak akan pernah meminta- minta roti"

Karena permintaan ini, keturunan Yaakov walaupun sedikit tapi mampu mensejahterakan seluruh dunia hingga saat ini.

2. Pakaian

Ketika Adam dan Hawa jatuh kedalam dosa mereka malu dan menjauh dari Tuhan. Tetapi apa tindakan Tuhan kepada mereka. Tuhan datang dan mencari mereka saat mereka malu karena telanjang. Tuhan justru memeluk mereka dengan memakaikan pakaian jubah yang sangat indah dan istimewa. Tindakan Tuhan ini justru mengangkat harga diri, harkat dan martabat Adam dan Hawa untuk dipulihkan kembali oleh Tuhan dihadapan semua ciptaanNya. 

Itulah sinyal "pakaian" yang berusaha Yaakov kirimkan kepada Tuhan dengan permintaan ini, bahwa: suatu saat karena ketelodoran, ketegaran tengkuk ataupun pemberontakan dan dosa yang kami lakukan mohon jangan lupakan kami tetapi ingatlah kebaikanMu yang pernah Engkau perbuat ketika ciptaanMu yang pertama ketika mereka jatuh kedalam dosa. Engkau justru merangkul, memaafkan dan membuat Pakaian jubah yang indah bagi mereka.

Sehubungan dengan hal tersebut di atas maka di salah satu bagian dari doa Shacharit pagi hingga dengan saat ini berbunyi: : Baruch ata Hashem, Elokeinu Melekh haOlam, malbish arumim:

"Diberkatilah Engkau Hashem, Tuhan kami, Raja alam semesta yang memberikan pakaian kepada yang telanjang."

(Note: Saat berdoa gunakan "A...Eloh...", saat menulis "H...Elok...")

Karena permintaan ini maka dampaknya keturunan Yaakov dipercayakan menjadi terang bagi bangsa- bangsa, dan 10 orang dari bangsa-bangsa akan memegang puncah jubah seorang Yahudi untuk datang ke hadapan Raja di atas segala raja"

Shabbat Shalom!!!

Comments

Popular posts from this blog

Pengertian Kudus (Kadosh) dalam Perspektif Ibrani

Siapa ia dan kita di dalam Yesaya 53?